Keutamaan Menjenguk Orang Sakit

Majalahnabawi.com – Seorang muslim sangat dianjurkan untuk menjenguk saudaranya yang sedang sakit, Karena Rasulullah SAW. pernah bersabda “kamu tidak wajib menjenguk orang sakit kecuali setelah tiga hari”. Tidak sedikit Nabi SAW. menceritakan keutamaan-keutamaan seseorang yang menjenguk orang sakit. Salah satunya Sebagaimana yang dikatakan oleh ibnu abbas Radhiyallahu Anhu.”Menjenguk orang sakit satu kali itu sudah dihitung Sunnah. Kalau berkali-kali dilakukan maka berlipat-lipat juga dia mendapatkan kesunnahan”. Tapi perlu diketahui juga maksud dari Sunnah disini adalah dia sedang melakukan perbuatan yang mulia. Rasulullah SAW. bersabda:

عائد االمريض يمشي في مخرفة االجنة حتي يرجع

Artinya: “orang yang menjenguk orang sakit maka dia seakan-akan bejalan di keranjang tempat buah-buahan yang dipetik di dalam surga hingga dia kembali” [Hadits Riwayat Muslim].

Begitu terpujinya akhlak orang yang peduli menjenguk saudaranya yang sakit. Sehingga pernah Nabi SAW.Mengajarkan do’a kepada Ali bin Abi Thalib Radiyallahu Anhu ketika Ali dalam kondisi sakit, do’anya adalah “ yaallah sesungguhnya saya mohon kepadamu agar segera diberi kesehatan dan jadikanlah saya orang yang sabar atas ujianmu dan keluarkanlah saya dari dunia menuju rahmatmu”. Lalu kata nabi, “kamu pasti akan diberikan dari salah satunya”.

Lalu bagaimana adab atau tindakan yang harus kita lakukan ketika menjenguk orang sakit. pastinya kita harus mendoakan agar cepat sembuh dan sehat. Dan juga Didalam hadits shahih yang diriwayatkan oleh Abi Amamah Al-Bahili disebutkan “ketika kalian sedang menjenguk orang sakit, maka jangan makan-makan apapun di sampingnya”. Sebagian para ulama, menafsiri hadits tersebut bahwasanya ketika kalian menjenguk orang sakit lalu makan –makan di sampingnya maka di hukumi makruh dan dan tidak mendapatkan pahala . kemudian, ketika kalian ingin mendapatkan keutamaan mengunjungi orang sakit hendaknya duduk di sampingnya.

Demikianlah Agama Islam mengajarkan kita untuk saling peduli dan membantu terhadap sesama. Sehingga banyak hadits-hadits yang menjelaskan keutamaan,kemuliaan sampai adab dan etika ketika menjenguk atau mengunjungi orang yang sedang mengalami bencana dan kesusahan, Agar yang dijenguk tidak merasa tersinggung atau semacamnya.